Kamis, 26 Maret 2009

ps2&xbox



MICHIGAN - Menghabiskan waktu bermain game, dinilai sebagian kalangan memiliki dampak yang negatif bagi perkembangan seorang anak. Tapi seorang ahli psikologi dari Michigan State University melihat sisi positif game bagi perkembangan anak-anak.

Menurut Professor Linda Jackson, ahli psikologi dari Michigan State University, game konsol seperti Sony Playstation atau Microsoft Xbox mampu membantu anak-anak mewujudkan cita-citanya menjadi seorang ilmuwan atau ahli teknik. Selain itu, ketertarikan anak-anak untuk menjadi seorang ilmuwan atau ahli teknik akan meningkat berkat permainan dalam game konsol.

Telegraph, Kamis (26/3/2009) melansir sebuah studi yang mengungkapkan, kemampuan otak anak-anak berusia 12 tahun akan semakin meningkat saat bermain PS dan Xbox. Peningkatan kerja otak itulah yang membuat kecerdasan visual-spasial seorang anak berkembang karena setiap anak belajar memahami gambar-gambar yang disuguhkan dalam layar monitor.

"Game merupakan sarana latihan untuk melihat kemampuan anak di bidang sains, teknologi, teknik ataupun matematika," ujar Jackson.

Menurut Jackson, kesimpulan tersebut didasarkan pada studi yang dilakukan selama tiga tahun. Penelitian itu berupaya mengeksplorasi antara hubungan game dengan kemampuan akademik dan kehidupan sosial seorang anak. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan para peneliti, seputar kehidupan anak-anak dalam menggunakan gadget seperti ponsel, video game.

Jakson mengatakan, sulit untuk menghentikan seorang anak untuk bermain video game. Jadi menurutnya, yang harus dilakukan adalah mendorong para pengembang game agar dapat membuat game yang dapat meningkat kecerdasan spasial dan visual ketimbang membuat game berbau kekerasan.

Game selama ini memang sering dituding sebagai biang keladi atas terjadinya kasus kekerasan seperti penembakan di sekolah-sekolah seluruh dunia

2 komentar:

Bradpetehoops mengatakan...

Vary nice play stations.

Mad Sunz mengatakan...

thx.....for you comment

Posting Komentar

isi aja semau loe....